Jakarta - Jika melihat motor Honda PCX hasil modifikasi yang satu ini, motor matik termahal Honda ini menjadi bertambah lebih macho dan kekar. Pemiliknya Irwanto Utomo (43) memang mengubah keseluruhan tampilan PCX agar menjadi motor laki-laki.
"Saya suka dengan motor gede, tapi karena tinggal di Jakarta saya mengurungkan niat saya tersebut karena pasti nanti saya bisa capek di jalan. Akhirnya saya pilih PCX 2011 karena motor matik ini berukuran besar dan saya memodifikasinya agar terlihat lebih laki-laki tetapi tetap nyaman dipakai di setiap situasi," ujarnya sambil tersenyum.
Untuk mewujudkan motor matik macho, Irwanto pun mempercayakan bengkel modifikasi Budi Big untuk mengubah Honda PCX miliknya agar menjadi seperti impiannya.
"Awalnya saya hanya ingin membuat sidebox yang sesuai dengan keinginan saya dan saya telah mencari hingga ke Bandung. Tetapi di sana saya tidak mendapatkan yang sesuai dengan keinginan saya, dan saya akhirnya saya menghubungi Budi Big," cetus ayah dari Oscar Putra Utomo (8).
Langkah awal tertuju pada Bodi. Nah, untuk konsep satu Budi mengubahnya secara keseluruhan dengan menggunakan bahan baku fiberglass. Terlihat di bagian sidebox, spakbor, spoiler yang lebih pendek 4 cm dan lebih lebar 2 cm.
Tangan dingin Budi Big pun berhasil dengan membuat Honda PCX 2011 milik Irawan ini, terlihat menawan dengan desain penuh api yang menyala dengan sisi tubuh bergambar tengkorak yang disematkan ke dalam tubuh PCX 2011 milik Irawan.
Setelah bagian kaki-kaki selesai saatnya bagian lain yang ikut menambahkan keeleganan Honda PCX milik Irawan Utomo ini. Seperti pada bagian penerangan, Budi menggunakan lampu projektor HID custom.
Tidak puas sampai situ, Irwan meminta perubahan bentuk jok. Namun, Budi sebagai modifikator kawakan tetap mengutamakan estetika motor.
"Untuk bagian belakangnya saya memang sengaja mengubah agar lebih menonjol ke belakang. Hal ini diperuntukkan agar lampu sent dapat terlihat dengan jelas oleh pengendara yang lain yang berada dibelakang," ujar Budi.
Sentuhan manis pun terlihat pada bagian jok yang disesuaikan tubuh pengendara. Selain itu Budi juga menggunakan stang shark asal Thailand agar lebih nyaman disaat mengendarai. Dan knalpot karya Bigmodify yang mampu membelah jalanan.
"Ini proyek pertama saya untuk memodifikasi Honda PCX dengan menggunakan pelek seperti ini, jadi agak lama dalam membuat kaki-kakinya. Namun tidak ada kesulitan dalam memodifikasi motor ini," ujar Budi dari bengkel Bigmodify yang terletak di Pisangan Lama 3 Jalan Mugeni 1 RT/RW 04/04 No. 32-33 ini.
Selesai bagian atas, kini ulas bagian kaki-kaki. Agar kaki-kaki terlihat kokoh, Budi menyematkan pelek 3.5X14 inci depan belakang. Untuk bagian depan Budi membalutnya ban Maxima 120/70/14, sedangkan untuk pelek belakang Budi membalutnya dengan menggunakan ban swallow 14/70/14.
Tidak berhenti sampai disitu, Budi terlihat sangat serius dalam membangun kaki-kaki dengan menambahkan double cakram untuk bagian depan dan juga menambahkan cakram pada sistem pengereman belakang dan menambahkan kaliper depan sebanyak 4 piston kanan-kiri.
Lelaki berbadan besar ini juga menggunakan tabung shock custom depan karya Bigmodify dan bagian belakang milik YSS. Sentuhan terakhir bagian kaki-kaki Budi juga menambahkan master rem milik KTC Radial.
"Akhirnya jadilah seperti ini seperti skutik yang berada di Jepang, namun tidak mengurangi fungsi sesungguhnya dalam berkendara," tutup Budi.
Info Selengkapnya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar