Start dari Pit, Pedrosa Menutup dengan Kemenangan

VALENCIA - Dani Pedrosa menutup kompetisi MotoGP musim ini dengan manis. Kemenangan ketujuh sukses diraih pembalap Repsol Honda tersebut usai melintas garis finish pertama di seri pamungkas, MotoGP Valencia. Kemenangan Pedrosa kali ini tak lepas dari andil Jorge Lorenzo. Ya, pembalap yang telah memastikan diri sebagai juara dunia ini sebelumnya memimpin balapan. Sayangnya, saat sudah unggul cukup jauh dari Pedrosa di tempat kedua, Lorenzo sedikit ceroboh hingga akhirnya terpelanting dari motornya. Seri penutup di Sirkuit Valencia, Minggu (11/11/2012) kali ini memang berlangsung cukup sulit bagi semua pembalap. Bukan karena faktor sirkuit, namun cuaca yang tidak menentu membuat balapan berlangsung dengan kondisi lintasan basah dan kering. Hal ini pun memaksa Dani Pedrosa yang tampil sebagai pole seater harus rela mengawali balapan dari pit, lantaran memutuskan mengganti ban usai melakoni sesi pemanasan. Hal serupa juga dilakukan pembalap lain, seperti Nicky Hayden. Begitu lampu hijau menyala, berbagai kejutan pun terjadi. Aleix Espargaro memberikan kejutan pertama dengan langsung menyodok ke posisi terdepan, meski start dari posisi 10. Sementara itu, sejumlah pembalap mulai bergantian masuk pit, untuk mengganti ban. Memasuki lap kelima, Lorenzo sukses mengambil alih pimpinan lomba, karena Espargaro dan Andrea Dovizioso juga memutuskan masuk pit. Sementara itu, Dani Pedrosa yang sebelumnya berada di urutan belakang, kini mulai merangkak naik dan mengancam Lorenzo. Kembali, kondisi lintasan yang lembab membuat pembalap kesulitan, dan akhirnya sejumlah pembalap pun berguguran akibat gagal mengendalikan motornya. Lap ke-11, Lorenzo mendapat tekanan dari Pedrosa yang mulai mendekat. Namun, Pedrosa sempat hilang fokus sehingga gagal mempertahankan racing line, dan membuatnya melebar dan gap dengan Lorenzo semakin jauh. Namun, di lap ke-13, Lorenzo mengalami nasib nahas. Bermaksud untuk membuktikan diri bahwa dirinya juara bukan karena bermain aman, Lorenzo terus menekan gasnya. Sialnya, saat memasuki sebuah tikungan, por fuera -julukan Lorenzo- gagal mengendalikan motornya. Hasilnya bisa ditebak, Lorenzo terpelanting dari motornya. Dengan terjatuhnya Lorenzo, praktis Pedrosa nyaman mengendalikan balapan di sisa 17 lap terakhir, karena pembalap yang berada di belakangnya, yakni Katsuyuki Nakasuga juga berselisih cukup jauh. Pedrosa pun sukses menutup musim ini dengan kemenangan dengan selisih 37 detik dari Nakasuga. Sementara itu, rekan setim Pedrosa, Casey Stoner juga mampu menutup musim dengan manis. Kendati gagal mempertahankan kemenangan yang diraihnya musim lalu, Stoner sukses menutup kariernya dengan berdiri di atas podium. Stoner menempati posisi tiga. Info Selengkapnya