Selasa, 02 Agustus 2011

AHM Gelar Kontes Mekanik-Service Advisor

Bandung - PT Astra Honda Motor (AHM) menggelar Kontes Mekanik & Service Advisor Nasional untuk meningkatkan keterampilan dalam rangka memberikan layanan purna jual terbaik bagi konsumen.

Wedijanto Widarso, Technical Service Division Head PT. Astra Honda Motor mengatakan kontes mekanik dan service advisor ini merupakan salah satu kegiatan perusahaan untuk menguji keterampilan para Mekanik dan Service Advisor Honda. Kontes ini diharapkan dapat mendorong mereka untuk selalu mengasah keterampilan sehingga mampu memberikan layanan purna jual terbaik bagi konsumen.

Acara tahunan ini dilaksanakan pada 21-24 Juli di Bandung dan telah memasuki penyelenggaraan yang ke-18. Kegiatan ini diikuti oleh 27 Service Advisor dan 36 mekanik. Mereka berhasil mengikuti final kontes tingkat nasional ini setelah menyisihkan 887 Service Advisor dan 2.793 mekanik dari 3.719 jaringan bengkel AHASS (Astra Honda Authorized Service Station) di Indonesia.

“Mereka adalah ujung tombak perusahaan yang memegang peranan penting dalam memberikan layanan purna jual. Jika layanan purna jual baik, kami yakin loyalitas konsumen akan terbangun. Konsumen akan senang untuk kembali mengunjungi AHASS,” ujarnya.

Para Mekanik dan service advisor dalam kontes ini mengikuti uji kemampuan teknik maupun nonteknik yang meliputi ujian teori, praktek penggunaan peralatan bengkel dan kendaraan, dan trouble shooting. Sedangkan pada service advisor kemampuannya akan diuji dalam hal teori dan praktik dengan sebuah studi kasus atau role play yang telah ditetapkan.

Dewan Juri akan menetapkan 3 pemenang Utama untuk kategori mekanik kategori service advisor selain itu ada hadiah tambahan untuk ranking 4 -10 untuk mekanik dan 4-6 untuk Service Advisor. Mereka akan memperebutkan total hadiah puluhan juta rupiah dengan hadiah utama sepeda motor honda “Honda Spacy Helm In-AT” .

Secara nasional, saat ini Honda memiliki sekitar 16.767 orang mekanik dan 3.036 orang service advisor yang telah mendapatkan pelatihan standar dari pusat pelatihan AHM di Jakarta maupun yang ada di main dealer dengan jumlah instruktur tersertifikasi sebanyak 125 orang. Mereka diharapkan dapat memberikan layanan purna jual terbaik kepada konsumen sepeda motor Honda di 3.719 AHASS di Tanah Air.

”Setiap tahun kami menguji kemampuan mereka dengan harapan dapat terus menjaga semangat mereka dalam memberikan layanan yang terbaik kepada konsumen Honda di Indonesia,” ujarnya.

Sebagai manufaktur dan distributor sepeda motor terbesar di Indonesia, PT.AHM juga berkomitmen dapat memberikan transfer teknologi sepeda motor Honda yang berkembang pesat ke dunia pendidikan, khususnya pada sekolah yang memiliki jurusan teknik otomotif ( Sepeda motor ).

Dalam rangkaian acara uji keterampilan teknik otomotif ini, AHM juga telah menggelar uji keterampilan otomotif antar siswa SMK untuk meningkatkan kompetensi di bidang teknik sepeda motor pada 25-27 Juni 2011.

Acara tersebut yang berlangsung di Astra Honda Training Centre (AHTC), Sunter, Jakarta Utara ini diikuti oleh 46 siswa SMK dari berbagai daerah di Indonesia. Mulai dari Aceh, Medan, Jakarta, Surabaya, Bandung, Makasar, Balikpapan, Samarinda, sampai Menad Mereka merupakan siswa terbaik dari 827 sekolah yang mampu menyisihkan 1391 siswa lain pada babak seleksi di tingkat regional yang diadakan oleh main dealer Honda.

Dewan Juri telah menetapkan 3 pemenang

1. I Nyoman Gede Adipradnya S dari SMKN 1 Denpasar
2. Aji prasetyo Winarno SNKN 2 Bawang Banjarnegara – Jateng
3. Supriyadi SMK Praskab Jambi - Sumsel


Mereka mendapatkan hadiah total senilai 8 juta rupiah, piala tetap dan bergilir, juga hadiah bantuan untuk sekolah, ditambah lagi hadiah-hadiah lain dari sponsor. Selain itu untuk semua peserta mendapat medali, sertifikat dan plakat untuk sekolah. Sedangkan untuk guru pendamping telah diundang lebih awal sebelum acara yaitu dari tgl 22-24 Juni. Mereka mendapatkan pelatihan teknologi sepeda motor bersertifikat dari PT AHM yang dilaksanakan di AHTC Jakarta.


Info Selengkapnya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar